Lima Orang Meninggal Karena Covid-19 di Jambi Hari ini
Lima Orang Meninggal Karena Covid-19 di Jambi Hari ini
Inilah Jambi – Lima orang meninggal dunia karena covid 19 hari ini, Jumat 21 Mei 2021 di Jambi.
Juru bicara satgas Covid-19 di Jambi Johansyah mengatakan, total pasien meninggal sudah mencapai 157 orang.
“Jumlah pasien meninggal total mencapai 157 orang dengan penambahan sebanyak 5 orang hari ini,” kata Johansyah melalui siaran pers yang diterima Inilah Jambi, Jumat 21 Mei 2021.
Pasien meninggal berasal dari Kota Jambi sebanyak 2 orang, Tanjab Barat 1 orang dan Batanghari 2 orang.
Sementara pasien terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 67 orang. Dengan total perhari ini mencapai 8.892 orang.
Sebanyak 67 orang yang terkonfirmasi positif berasal dari Kota Jambi 16 orang, Kabupaten Tebo 8 orang, Kabupaten Muarojambi 21 orang, Kabupaten Tanjab Barat 20 orang, Kabupaten Batanghari 2 orang.
Baca juga:
- Walikota Jambi Lantik Ratusan Pejabat di Kuburan Covid-19
- Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia Karena Covid-19
Pasien sembuh mengalami peningkatan sebanyak 56 orang yang berasal dari Kabupaten Muarojambi sebanyak 41 orang, Kabupaten Merangin 11, Kabupaten Tebo 3 orang.
Walikota Jambi Lantik Ratusan Pejabat di Kuburan Covid-19
Inilah Jambi – Wali Kota Jambi H Syarif Fasha melantik 135 orang pejabat eselon II, III dan IV pada sekretariat daerah itu di kompleks pemakaman khusus untuk pasien COVID-19 yang meninggal dunia, di TPU Pusara Agung Kota Jambi, Rabu,
Para pejabat yang akan menempati posisi jabatan pratama, administrator dan pengawas di lingkungan Pemkot Jambi tersebut mengikut prosesi janji dan sumpah jabatan yang dipandu oleh Wali Kota Syarif Fasha.
Baca juga:
Pelantikan digelar di ruang terbuka, tanpa tenda atau pelindung di atasnya, Acara itu digelar pada pagi hari.
Orang nomor satu di Pemkot Jambi itu mengatakan, sengaja , memilih lokasi pelantikan para pejabat di tempat pemakaman COVID-19, bukan hal yang spesial tetapi hanya untuk mengingatkan kepada semua orang baik para pejabat dan masyarakat bahwa COVID-19 itu ada.
“Wabah COVID-19 ada di antara kita semua, makanya saya sengaja memilih lokasi pelantikan di tempat pemakaman COVID-19 agar para pejabat dan masyarakat tahu bahwa COVID-19 itu memang ada,” kata Fasha penyintas COVID-19 itu.
