Terungkap, Oknum Polisi Minta Setoran ke Penambang Ilegal di Merangin Tiap Bulan

Inilahjambi, MERANGIN- Dalam pertemuan Kapolda Jambi Brigjen Yazid Fanani dengan masyarakat di aula kantor Camat Rantau Panjang, Tabir, Kabupaten Merangin, MInggu 28 Agustus 2016, terungkap perihal ‘setoran’ kepada oknum polisi dari penambang ilegal di Merangin.

Diskusi awalnya membahas soal kericuhan yang terjadi hingga pembakaran Mapolsek Tabir pada Sabtu malam 27 Agustus 2016.

Saat sesi diskusi, seorang tokoh masyarakat Tabir, H Salman, mengatakan, Kapolda, Kapolres dan pejabat kepolisian lainnya harus menindak aparat-aparat yang bermain dalam penambangan ilegal ini.

“Pendapatan warga dari PETI hanya Rp50 ribu hingga Rp100 ribu perhari. Uang itu digunakan untuk kebutuhan rumah tangga mereka masing-masing. Yang meras ini mengaku orang dari oknum Polsek Tabir,” ungkap Salman.

Salman pun juga menegaskan, apa yang disampikannya itu adalah benar, bukan kebohongan belaka.

“Inilah kenyataannya, saya percaya apa yang dikatakan warga atas kelakuan para oknum di kepolsian,” katanya.

Senada disampaikan oleh tokoh warga lainnya Muhamad Zen, dia merasa kecewa, karena menurutnya penegakan hukum tidak memihak kepada masyarakat.

“Penegakan hukum tidak memihak kepada masyarakat. Anak camat ditangkap dan dilepaskan, anak petani masih ditahan (soal PETI),” kesalnya.

Zen juga meminta kepada pihak kepolisian agar melepas warga yang ditangkap anggota brimob dalam kerusuhan di Tabir Panjang tersebut.

“Untuk berhentikan penambangan emas itu, harus dengan menstop minyak masuk ke lokasi PETI. Gerakan inteljen kepolisian untuk membongkar kasus ini,” pintanya.

Terpisah, Kapolda jambi Yazid Fanani mengaku akan melakukan penindakan kepada anggotanya yang bermain PETI.

“Nanti jika benar, akan kita evaluasi, atau penundaan kenaikan pangkat,” tegas Kapolda.

Kapolda melanjutkan, warga yang telah ditangkap oleh aparat karena menjual emas seberat 2 gram, sudah dilepaskan anggota Polres Merangin.

“Warga sudah kita lepaskan, cuma diminta keterangan,” jelasnya.

Pantauan di lokasi, tampak yang hadir Bupati Merangin, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda.

 

 

 

 

(Kil)

Terima kasih telah membaca Inilahjambi.com. Cantumkan link berita ini bila Anda mengutip seluruh atau sebagian isi berita. Laporkan keluhan dan apresisasi Anda terkait konten kami ke email:inilahjambi@gmail.com

Tinggalkan Balasan

SOROTAN