4 Orang Korban Gigitan Anjing Liar di Muara Bulian Boleh Pulang, Satu Korban Dilakukan Tindakan Operasi
Batang Hari, Inilahjambi.com — Lima orang Warga Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batang Hari yang dihebohkan menjadi korban Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR) “Anjing Liar”, pada Sabtu sore (20/5), Empat orang korban sudah dibolehkan kembali ke rumah masing – masing, namun Satu orang masih dalam perawatan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian karena adanya tindakan operasi.
Hal itu disampaikan langsung oleh Direktur Utama (Dirut) RSUD Hamba yakni, dr.Ibnu Rahmat Muda, melalui pesan singkat WhatsApp (WA) nya saat dikomfirmasi terkait keadaan Pasien dari korban gigitan Anjing liar.
“Ya bang, semalam juga sudah dilaporkan juga ke Dinkes via WA ke Pak Kadis, Kabid P2P juga sudah ke RSUD dan penanganan sudah kita lakukan di RSUD. Empat Orang boleh pulang kondisinya baik, tapi Satu orang tetap dirawat dan dioperasi langsung pada malam setelah kejadian oleh petugas RSUD. Namun untuk pasien yang dibolehkan pulang ini, tetap harus di kontrol, kalau ada apa-apa dibawa ke faskes” kata dr.Ibnu. Minggu, (21/5/2023).
Untuk pasien yang dirawat dan di lakukan tindakan operasi dr Ibnu menjelaskan yaitu korban atas nama Ahmad hafitoh (7), alami luka robek di mata sebelah kanan, panjang 10cm, lebar 0,5cm dan luka robek di pipi kanan panjang 2cm, lebar 0,5cm.
“Karena yang anak kecil perlu pemantauan cukup ketat juga karena luka nya di area wajah, lebih dekat ke otak gitu bang sehingga dilakukan tindakan operasi. Sedangkan yang Empat orang yang dibolehkan pulang tersebut nanti kontrol di PKM Muara bulian untukk lanjut Vaksin rabies selanjutnya, karena untuk penanganan optimal di awal sudah kita lakukan, tinggal pemantauan kedepan karena pemberian Vaksin ini punya jadwalnya bang dan tetap di pantau kalau-kalau ada perburukan, tapi semoga aman terkendali sebab, untuk sementara memang kondisi semua ckup baik,” papar dr.Ibnu.
Untuk diketahui, Lima orang korban tersebut diantaranya Dua orang Anak-anak atas nama Ahmad Hafitoh (7), Ahmad Afandi (12) dan Tiga orang tua atas nama, Ny. Sudira (53), Ny. Suheti (51) dan Idrus (51). Semua Korban merupakan warga Kelurahan Muara Bulian dengan tempat tinggal berbeda.
