Ardy Daud Harap Program TPKAD Tingkatkan Perekonomian Jambi

Ardy Daud Harap Program TPKAD Tingkatkan Perekonomian Jambi

Inilah Jambi – Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Ir.Restuardy (Ardy) Daud, M.Sc mengikuti Virtual Assessment Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Award Tahun 2020, Selasa (17/11/2020).

Ardy Daud mengikuti secara virtual dari Rumah Dinas Gubernur Jambi.

TPAKD Provinsi Jambi dan Kabupaten Kerinci terpilih sebagai nominasi Assessment TPAKD Award Tahun 2020 dari Otoritas Jasa Keuangan Pusat, Kemendagri, dan Menko Perekonomian.

Ardy Daud juga melakukan presentasi secara virtual bersama Tim Penilai Percepatan Akses Keuangan Daerah, dilanjutkan Asisten II Sekda Provinsi Jambi Agus Sunaryo, Kepala OJK Provinsi Jambi Endang Nuryadin, dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi Suti Nasution.

Pemerintah Provinsi Jambi dan Otoritas Jasa Keuangan bersinergi mempercepat akses keuangan dan pemulihan ekonomi daerah melalui implementasi berbagai program TPAKD, seperti business matching, pembiayaan KUR Klaster, dan program UMKM, Gerakan Jambi Ayo Menabung, serta pendampingan BUMDes.

Ardy Daud berharap pelaksanaan program TPAKD dapat mendorong pembangunan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan akses keuangan masyarakat bersinergi UMKM dan TPID di Provinsi Jambi.

“Peran TPAKD sudah bisa dirasakan manfaatnya dalam mengembangkan klaster ekonomi produktif di daerah untuk menggerakkan ekonomi rakyat, pada tahun 2019. OJK, Pemprov, dan Pemda Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi bersinergi aktif memastikan perekonomian tetap berjalan dan tumbuh bersama sama ,” kata Ardy Daud.

Pada kesempatan ini, Ardy Daud juga menjelaskan sekilas profil Provinsi Jambi. “Letak Provinsi Jambi cukup strategis terletak di tengah Pulau Sumatera dan langsung berhadapan dengan kawasan pertumbuhan ekonomi IMS-GT (Indonesia, Malaysia, Singapura-Growth Triangle). Jumlah penduduk 3,62 juta jiwa, dari totol penduduk usia kerja 66,09 persen termasuk dalam angkatan kerja, pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi tahun 2019 sebesar 4,40 persen, yang memberikan kontribusi di bidang pertanian sawit, perkebunan, tingkat kemiskinan Provinsi Jambi 7,60 persen lebih rendah dari angka nasional yang sebesar 9.41 persen,” tutur Ardy Daud.

Pada sesi wawancara, Asisten II Sekda Provinsi Jambi Agus Sunaryo menyampaikan, TPAKD Provinsi Jambi telah berkerja keras, telah berikhtiar, yang langsung dipimpin kepala OJK Provinsi Jambi bersama seluruh staf OJK dan didukung oleh Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten/Kota telah melakukan semua yang terbaik untuk mendorong kemajuan perekonomian Provinsi Jambi.

“Hari ini kita dapat evalusai dari pusat, mudah-mudahan hasilnya memuaskan,” ujar Agus Sunaryo.

Baca juga:

 

 

 

(Sapra Wintani/edit: Mustar).

Terima kasih telah membaca Inilahjambi.com. Cantumkan link berita ini bila Anda mengutip seluruh atau sebagian isi berita. Laporkan keluhan dan apresisasi Anda terkait konten kami ke email:[email protected]

Tinggalkan Balasan

SOROTAN