Bantuan Bagi Korban Banjir di Kota Jambi ‘Raib’, Ini Kesaksian Warga dan Respon Pemprov

 

Inilahjambi, KOTA JAMBI – Bantuan bagi korban banjir yang menghantam rumah-rumah warga di Kota Jambi beberapa waktu lalu raib entah kemana. Padahal, belum seluruh warga terdampak (korban) yang menerima bantuan.

Salah seorang warga Misrinahdil, warga Perum Kembar Lestari, mengaku, sejak dua minggu lalu dirinya belum menerima bantuan. Padahal, pengakuannya, dirinya melihat langsung adanya bantuan yang diberikan oleh Ketua TP PKK Provinsi Jambi Sherrin Tharia pada 16 Juni 2017 lalu.

Misrinahdil, melalui akun media sosialnya menyampaikan persoalan itu kepada Gubernur Jambi Zumi Zola di @zumizolazulkifliforjambi.

Menurut dia, bantuan yang dijanjikan belum datang sama sekali. Dia yakin, Zumi Zola telah memberikan bantuan, namun bantuan itu tidak sampai ke masyarakat, termasuk dirinya.

“Menurut Ibu RT, setelah melihat ke kantor kelurahan, ternyata bantuannya hanya tersisa 1 selimut dan 1 dus mie instan. Sedangkan warga RT 56 belum menerima bantuan satupun,” tulisnya 27 Juni 2017.

Dia berharap, agar Gubernur Zumi Zola merespon penderitaan warga yang sedang mengalami musibah. Selain korban perasaan, warga juga mengalami kerugian materil.

Update

Ketua RT 56 Kelurahan Kenali besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Bujang Hanif, yang juga merupakan Sekretaris Forum RT se Kelurahan Kenali Besar menjelaskan, pihaknya tengah mendata warga yang mengalami banjir, supaya bantuan dapat diterima oleh semua warga yang mengalami banjir.

“Jangan sampai yang tidak menjadi korban malah mendapat bantuan,” kata dia, Rabu 28 Juni 2017, saat Asisten III (Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum), Saipuddin, yang mewakili Gubernur Jambi mendatangi rumahnya, guna mencek pengaduaan warga di atas.

Saipuddin juga mengecek bantuan di Kantor Lurah Kenali Besar di Simpang Rimbo. Di Kantor Lurah tersebut tampak masih ada bantuan yang disimpan dengan rapi, seperti beras, minyak sayur, susu, mie instan, dan selimut.

Ketua RT 15, Kelurahan Kenali Besar, Faisal mengemukakan, penyebab bantuan belum didistribusikan kepada warga yang mengalami banjir, yakni data masyarakat yang mengalami banjir belum sepenuhnya valid. Selain persoalan waktu, yakni adanya hari besar Lebaran Idulfitri, sehingga waktu pendistribusian terbatas, dan banyak warga yang mudik.

Faisal mengatakan, usai libur dan cuti bersama Idulfitri, data warga penerima bantuan akan segera divalidkan dan bantuan akan segera didistribusikan kepada warga.

Asisten III Sekda Provinsi Jambi, H.Saipuddin menyatakan, pihaknya segera merespon aduan warga terkait distribusi bantuan. Dan segera membuktikan bahwa bantuan dari Gubernur Jambi benar-benar sampai ke masyarakat.

“Saya tekankan kepada masyarakat, jangan membuat informasi yang keliru, sehingga nanti Pak Lurahnya yang kasihan, seolah-olah Pak Lurahnya berbuat salah bahwa sumbangan Pak Gubernur tidak disampaikan kepada masyarakat, padahal sudah kita lihat bersama, barangnya masih utuh. Insyaallah, menurut Ketua Forum RT, usai Lebaran akan segera dibagi, teknisnya juga sudah disampaikan. Setelah lebaran, tanggal 3 Juli kan sudah masuk semua, Lurah dan jajarannya juga sudah masuk kerja, Pak RT juga sudah siap, pendistribusian akan segera dilaksanakan. Kita mengucapkan terimakasih kepada lurah dan jajarannya dan para Ketua RT dan Ketua Forum RT yang membantu ini,” kata Saipuddin.

 

 

(Nurul Fahmy/Humas Prov Jambi)

 

Terima kasih telah membaca Inilahjambi.com. Cantumkan link berita ini bila Anda mengutip seluruh atau sebagian isi berita. Laporkan keluhan dan apresisasi Anda terkait konten kami ke email:inilahjambi@gmail.com

Tinggalkan Balasan

SOROTAN