Daryati Uteng: “Pemahaman 4 Pilar Kebangsaan Penting Sekali dalam Situasi Sosial Politik Kekinian”

Anggota MPR/DPD RI Dapil Jambi Hj. Daryati Uteng SE.MM saat mensosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan di Kantor Camat Kotabaru di dahapan masyarakat/Foto:Renol

Inilahjambi, KOTA JAMBI – Guna memberikan pemahaman akan arti pentingnya 4 pilar kebangsaan, Majelis Permusyawaratan Rakyat -MPR-sebagai lembaga negara harus terus-menerus mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila dan Nasionalisme di tengah masyarakat, agar nilai tersebut dapat terus hidup ditengah masyarakat.

Untuk itulah anggota MPR/DPD RI Dapil Jambi Hj. Daryati Uteng SE.MM terus terjun ke daerah, khususnya Jambi, guna melakukan penjabaran ke masyarakat akan pentingnya 4 pilar kebangsaan, baik Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, kemudian UUD 1945 sebagai konstitusi negara dan Bhinneka Tunggal Ika serta NKRI harga mati bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kali ini penjabaran 4 pilar Daryati Uteng menyasar ke kantor Kecamatan Kota Jambi bersama ratusan warga dari beberapa kelurahan dan RT.

Menurut Daryati, 4 pilar kebangsaan merupakan peranan wajib yang harus ditanamkan ke dalam prinsip hidup bermasyarakat, karena tanpa adanya 4 pilar kebangsaan pondasi Republik Indonesia pasti bakal lemah, ditambah lagi dengan suhu politik Indonesia saat ini yang sudah mengarah ke perpecahan sehingga pemahaman akan 4 pilar sangat diperlukan.

“Saya ambil contoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kenapa Indonesia mengambil paham Negara Kesatuan karena kita dibentuk dari berbagai keanekaragaman yang unik, sehingga jangan sampai hal yang sudah tertanam sejak lama bisa pecah karena kondisi politik,” kata Daryati, Rabu 7 Juni 2017.
Sementara itu Renold Isra Putra, SE, selaku narasumber Pemahaman 4 Pilar Kebangsaan yang turut memberikan ilmunya dalam acara itu mengungkapkan, program yang harus ditanamkan di masyarakat seharusnya dapat berpedoman kepada Pancasila, yang memiliki makna yang dalam di setiap silanya. Mulai dari sila pertama hingga ke lima memiliki pedoman yang berbeda yang dapat diterapkan masyarakat di kehidupan sehari-hari dan bisa merubah pola pikir yang mengarah kepada cinta tanah air.

 

 

“Pembentukkan moral itu bukan hanya dapat dari pendidikan di sekolah, namun harus juga ditanamkan dalam dirinya akan pemahaman moral sendiri, sesuai Pancasila, karena Indonesia sudah dilengkapi oleh 4 tiang yang mengayomi seluruh rakyat,” ujar Renol.

 

 

 

 

 

 

 

(Nanda Jay Septian)

Terima kasih telah membaca Inilahjambi.com. Cantumkan link berita ini bila Anda mengutip seluruh atau sebagian isi berita. Laporkan keluhan dan apresisasi Anda terkait konten kami ke email:[email protected]

Tinggalkan Balasan

SOROTAN