Gubernur Jambi Buka Seminar Nasional Kesastraan dan Lantik Pengurus Hiski
Gubernur Jambi Buka Seminar Nasional Kesastraan dan Lantik Pengurus Hiski
Inilah Jambi – Gubernur Jambi Zumi Zola membuka kegiatan Seminar Nasional Kesastraan di Hotel Novita, pada Selasa 26 Juli 2016 sekaligus melantik pengurus Himpunan Sarjana Kesusastraan Indonesia Komisariat Jambi.
Gubernur dalam paparannya mengatakan, pentingnya kegiatan literasi (baca-tulis) dalam masyarkat.
“Masyarakat kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk menonton, sementara membaca kurang. Padahal, di negara maju, kegiatan membaca dan menulis merupakan kebutuhan masyarakat,” kata Zola.
Hadir dalam Seminar Kesusastraan tersebut Pimpinan Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud, Dadang Sunendar, Disdik Provinsi dan Kota Jambi dan serta seluruh pengurus HISKI Provinsi Jambi.
Zola jugamengapresiasi acara yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Jambi itu.
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat agar membiasakan membaca dan menulis. Melalui seminar ini akan banyak wacana kedepannya yang nantinya bisa sejalan dengan program Jambi Tuntas 2021,” Ujar Zola.
Baca juga:
- Ini Judul Makalah Zumi Zola dalam Seminar Kesastraan di Jambi
- Pendaftaran Seminar Sastra di Kantor Bahasa Jambi Masih Dibuka Hingga 20 Juli
Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud, Dadang Sunendar menyampaikan, Menteri Pendidikan Anis Baswedan sangat mengapresiasi acara ini. Dia berharap Pemerintah Daerah Jambi bisa bersama Kantor Bahasa Jambi dalam menjaga marwah bahasa Indonesia.
(Zalman Irwandi)
Hadiri Dialog Kesastraan di Kantor Bahasa Jambi, Temanya Kritik Sastra Kita
Inilah Jambi. – Kantor Bahasa Provinsi Jambi kembali mengadakan kegiatan Dialog Kesastraan pada Senin 29 Agustus 2016 mendatang.
Tampil sebagai pembicara adalah pemerhati sastra, Afriyendy Gusti, dan Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jambi, Dwi Rahariyoso.
Menurut Panitia Dialog Kesastraan KBPJ, Ricky A Manik, tema dialog kesastraan kali ini adala ‘Kritik Sastra Kita’.
“Tema sentralnya adalah ‘Kritik Sastra Kita’. Namun sub tema akan lebih beragam, seperti sastra dalam jurnalisme, riset-riset sastra Jambi, geliat karya sastra Jambi, termasuk sastra dalam tradisi lisan,” kata Ricky, Senin 22 Agustus 2016.
Kegiatan yang akan berlangsung di aula Kantor Bahasa Provinsi Jambi ini akan dihadiri sejumlah peserta undangan dari berbagai komunitas/instansi/lembaga yang memiliki keterkaitan dengn dunia sastra di Jambi.
“Jumlah undangan mencapai 50 orang, perwakilan dari Dewan Kesenian Jambi, Taman Budaya, BAdan Pelestarian dan Cagar Budaya (BPCB), Dinas Budpar, Diknas, kelompok teater, MGMP, Hiski, dan lainnya,” ujar Ricky lagi. 
Menurut dia, dialog kesastraan ini akan berlangsung 5 sesi. Untuk sesi awal ini terkait dunia kritik sastra. Baca selengkapnya
(*/)
