Sutan Adil Hendra Telpon Fasha Minta Tulisan ‘Sultan Thaha Airport’ Diganti, Jadi ini…

Inilahjambi, KOTA JAMBI – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra menyatakan, pemenggalan nama pahlawan Jambi Sultan Thaha Syaifuddin menjadi Sultan Thaha untuk Bandara Jambi merupakan pelanggaran terhadap Undang-Undang Kebahasaan.

Dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 200b9 juga sudah jelas diatur objek-objek publik harus menggunakan bahasa Indonesia yang benar.

“Cuma bandara Jambi yang menggunakan kata Airport. Padahal di kota lain, bandara ditulis bandara, bukan airport. Seperti Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Sultan Mahmud Badarudin, atau lainnya. Jadi itu harus diperbaiki, termasuk penggunaan nama pahlawan yang tidak lengkap,” kata Sutan, Selasa 26 Juli 2016 disela-sela Seminar Nasional Kesusastraan di Hotel Novita, Jambi.

Diakuinya, dirinya telah berkomunikasi dengan Gubernur Jambi dan Walikota Jambi Syarif Fasha.

Baca juga:

“Gubernur sudah sepakat kata itu harus diganti. Pak Walikota juga sudah saya telpon, dan dorong agar menyurati pihak Angkasa Pura II supaya memperbaiki kata itu. Mengapa walikota? Sebab bandara itu ada di Kota Jambii,” kata Sutan.

Pada Kamis 21 Juli 2016, Presiden Jokowi meresmikan Bandar udara Jambi. Nama baru bandara yang dikembangkan itu berbeda dari nama sebelumnya, yakni Sultan Thaha Airport. Padahal nama sebelumnya adalah Bandara Sultan Thaha Syaifuddin.

Penulisan menggunakan bahasa Indonesia dan nama pahlawan ditulis utuh tidak dipenggal.

Penamaan inilah yang dipersoalkan Sutan Adil Hendra. Sebagai Wakil Ketua Komisi X DPR RI yang membidangi masalah pendidikan dan kebudayaan, dia meminta agar penulisan dan pemenggalan nama itu diperbaiki.

Menurut dia, pemenggalan ini merupakan bentuk penyimpangan (distorsi) dari sejarah perjuangan pahlawan Jambi Sultan Thaha Saifuddin.

“Saya khawatir nama lengkap Sultan Thaha Saifuddin akan hilang dalam beberapa generasi ke depan.” pungkasnya.

 

 

 

(Nurul Fahmy)

Terima kasih telah membaca Inilahjambi.com. Cantumkan link berita ini bila Anda mengutip seluruh atau sebagian isi berita. Laporkan keluhan dan apresisasi Anda terkait konten kami ke email:[email protected]

Tinggalkan Balasan

SOROTAN