Hingga Juni 2024, RSUD Kol. Abundjani Tangani 291 Pasien TBC
Inilah Jambi – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonel Abundjani Bangko mencatat sejak Januari hingga Juni 2024, pasien tuberkolosis atau TBC yang dirawat di rumah sakit tersebut mancapai 291 orang.
Sementara pada tahun 2023 silam, jumlah pasien yang dirawat mencapai 490 orang. Pasien yang dirawat mayoritas pasien laki laki, hal itu disebabkan sejumlah faktor, salah satunya kebiasaan buruk merokok. selain itu laki laki juga rentan terkena TBC, karena sering beraktivitas di luar ruangan.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kolonel Abundjani Bangko Irwan Kurniawan mengatakan, penyakit tuberkolosis paling banyak menyerang pada saluran pernafasan paru paru yang diakibatkan oleh kuman atau bakteri tuberkolosis. selain itu, bakteri itu juga dapat menyerang organ tubuh lainnya seperti otak, kulit, dan tulang.
TBC merupakan penyakit menular, salah satu gejala yang ditimbulkan oleh TB paru paru, yakni batuk batuk yang sudah lebih dua minggu, sesak nafas, dan nyeri di dada.
“Gejala penyakit TBC yakni biasanya batuk yang lama. Lebih dari dua pekan. Selain itu, turun berat badan secara drastis. Penularannya melalui droplet,” ungkap dr. Irwan.
Selain gejala pada pernafasan yang muncul, dapat juga gejala seperti demam, berkeringat di malam hari, penurunan berat badan, dan penurunan nafsu makan. apabila terkena tb otak, maka gejalanya mengarah ke syaraf begitu juga dengan TB lainnya.
Mengenai pengobatan penyakit TB tersebut, minimal waktunya enam bulan. Selain meminum obat obatan, pasien juga harus asupan gizi, serta pentilasi rumah harus terbuka.
“Normalnya enam bulan pengobatan secara rutin. Sedangkan jika penyakitnya belum sembuh bisa ditambah tiga bulan menjadi sembilan bulan,” jelas dr. Irwan.
(*)