PLN Siap Layani 120 Ribu Pelanggan Baru di Bungo-Tebo
Inilahjambi – PT PLN (Persero) menambah kapasitas di Gardu Induk Muara Bungo. Dengan mengganti travo mobile, maka kapasitas awal hanya 30 Mega Volt Ampere (MVA) kini menjadi 60 MVA. Sehingga kapasitas di Gardu Induk Muara Bungo saat ini menjadi 120 MVA.
Dengan tambahan daya ini PLN menargetkan menambah 12 ribu pelanggan baru di Kabupaten Muara Bungo dan Tebo.
Selain di Jambi, PT PLN juga menambah pasokan daya untuk didistribusikan kepada pelanggan di Wilayah Sumatera Selatan.
Tambahan pasokan daya ini diperoleh setelah trafo ketiga Gardu Induk (GI) Lubuk Linggau yang berada di Desa Petanang, Kecamatan Lubuk Linggau Barat masuk ke sistem Sumatera Selatan dan akan menambah pasokan serta keandalan listrik khususnya untuk pelanggan di Kota Lubuk Linggau, Kabupaten Musi Rawas Utara, dan Kabupaten Musi Rawas.
Dengan beroperasinya trafo 60 Mega Volt Ampere (MVA) pada 9 April 2016, maka total kapasitas trafo di GI Lubuk Linggau menjadi 150 MVA dengan rincian trafo I berkapasitas 30 MVA, trafo II berkapasitas 60 MVA dan trafo III berkapasitas 60 MVA.
Penambahan kapasitas trafo ini dapat meningkatkan keandalan listrik di tiga daerah di Sumatera Selatan, terutama jika salah satu trafo harus dipelihara sehingga tidak menyebabkan pemadaman bergilir di sisi pelanggan.
Beban Puncak di GI Lubuk Linggau pada siang hari mencapai 30 Megawatt (MW), dan 48 MW pada malam hari. Saat ini, jumlah pelanggan PLN yang mendapat supplai dari GI tersebut adalah sekitar 152.174 pelanggan, di mana pelanggan tersebut dilayani oleh Rayon PLN Lubuk Linggau (77.696 pelanggan) dan Rayon PLN Muara Beliti (74.451 pelanggan).
Ada potensi lebih dari 7.000 pelanggan baru yang akan mendapatkan pasokan listrik setelah beroperasinya trafo ini, yaitu 4.000 pelanggan di Rayon Lubuk Linggau dan 3.000 pelanggan di Rayon Muara Beliti.
“Kami upayakan terus supaya lebih banyak masyarakat dapat menikmati listrik melalui pembangunan infrastruktur listrik di berbagai daerah, termasuk Sumatera Selatan. Mohon dukungan pemerintah dan masyarakat setempat, sehingga rasio elektrifikasi kita terus meningkat dan pemadaman kita minimalisir,” kata Manajer Senior Public Relations Agung Murdifi, dalam keterangan resminya, Minggu 1 Mei 2016.
(Muhammad Ikhlas)
