Tugu Jam Kota Jambi Diganti Keris Menghadap Langit, Warganet: Tanda Kesombongan!
Inilahjambi – Pemerintah Kota Jambi berencana mengganti tugu jam di kawasan Kotabaru, Kota Jambi dengan tugu keris. Pengerjaan direncanakan dimulai Juli 2017 ini.
Sejumlah penolakan dilakukan warga Kota Jambi melalui akun media sosial. Salah satunya Coco de Jonhar. Menariknya, dalam salah satu komentar dalam postingan penolakan itu disebutkan, pembangunan tugu keris yang menghadap langit merupakan tanda kesombongan dan keangkuhan.
Seperti yang dikatakan akun Febrian Saputra, semua yang dihadapkan ke atas itu melambangkan kesombongan. Apa lagi keris, artinya mau melawan yang di atas.
Komentar itu disambung akun Hartman Manap. Dia mengatakan, patung keris di kawasan Makalam Jambi awalnya menghadap langit. Namun oleh beberapa pertimbangan, posisi patung diubah menghadap ke bawah.
“Dulu gambar keris di Jembatan Makalam ķalau dak salah dibuat mengarah ke atas, tapi dirubah karena tidak boleh mengarah ke atas. Buat saja di tempat lain. Orang adat mano?,” tulis putra mantan Gubernur Jambi, Abdul Manap ini.
Dalam desain tugu keris yang beredar di media sosial, tampak posisi keris bagian ujung yang runcing menghadap langit.
Walikota Jambi Syarif Fasha dikutip dari nuansajambi.com, mengatakan, patung itu merupakan replika Keris Siginjei, salah satu benda pusaka Jambii.
Menurut Syarif Fasha, penggantian tugu dilakukannya karena ingin menjadikan Tugu Keris Siginjai menjadi ikon Kota Jambi, yang menurutnya memang Keris Siginjai mempunyai nilai historis.
Soal desain, kata Fasha, sudah direncanakan dengan bentuk tangan yang akan memegang Keris Siginjai. dan dibuat lebih tinggi lagi dari tugu jam yang sekarang.
(Nurul Fahmy)