Wakil Bupati Merangin Kutuk Pelaku Bom di Pasir Putih Kota Jambi
Inilahjambi, MERANGIN – Wakil Bupati Merangin A Khafid Moein segera menyikapi aksi teror bom rakitan yang terjadi di kawasan Pasir Putih Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Rabu dini hari.
Menurut Khafid Moein apapun motifnya, perbuatan yang dilakukan oleh pelaku di kawasan Pasir Putih itu yang telah menyebabkan kecemasan masyarakat.
Hal ini ditegaskan wabup Merangin kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya, Rabu 27 Januari 2016, bersama dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Merangin Sibawaihi.
“Kami atas nama pribadi dan Pemkab Merangin mengutuk keras atas tindakan pelaku bom pasir putih,” tegas Wabup.
Wabup juga akan melaporkan kepada pimpinan (Bupati,red) untuk segera berkoordinasi kepada pihak keamanan untuk menyikapi persoalan teror bom yang terjadi di Kota Jambi tersebut.
“Kita nanti akan laporkan kepada Pak Bupati, selanjutnya untuk berkoordinasi kepada TNI Polri,” ujarnya.
Wabup mengharapkan kepada seluruh Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Merangin untuk tetap waspada kepada setiap tamu yang akan masuk.
“Kita akan instruksikan kepada camat dan kades, agar setiap tamu yang masuk untuk wajib melapor 1×24 jam,” bebernya.
Wabup juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Merangin untuk tetap tenang, dan berharap hal tersebut tidak mengancam Merangin.
“Masyarakat jangan resah, dan jika ada gerak yang mencurigakan segera laporkan,” pungkasnya.
Sebelumnya Wakapolda Jambi N Sudjana menyatakan, peledakan dini hari tadi di Pasir Putih tidak ada kaitannya dengan aksi teroris atau gerakan radikal lainnya.
“ledakan ini tidak ada hubungannya dengan aksi teroris atau gerakan radikal lainnya. Ini hanya urusan pribadi atau usaha” ujar Sudjana, Rabu 27 Januari 2016.
Dia juga meminta agar masyarakat tidak terprovokasi dengan kejadian ini dan tetap melakukan aktivitas seperti biasa.
Dia menambahkan, ledakan tersebut bukan Bom hanya sejenis mercon rakitan dengan daya ledak rendah atau low exsplosif.
Saat ini Polda Jambi dan Polresta telah membentuk tim khusus dan berhasil mengidentifikasi pelaku teror.
“Kita berhasil mengidentifakasi pelaku teror. Pelaku berinisial H dan korban Berinisial SU ” tutup Sujdana
(Kil/Zalman Irwandi)
