Bekas Direktur Penuntutan KPK Sebut Dirinya Kuda Troya…Apa Sih?
Foto: Brigjen Pol Aris Budiman/ist
Inilahjambi – Usai acara pelantikan Brigjen Pol Firli menjadi Deputi Bidang Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK, Brigjen Pol Aris Budiman menyampaikan curahan hati (curhat).
Aris curhat di hadapan para wartawan yang sedang meliput di KPK. Kata Aris, dirinya adalah Kuda Troya bagi oknum yang memanfaatkan kesucian KPK.
Apa isi curhat yang dimaksud Aris dirinya sebagai Kuda Troya? Aris menyebut soal usulan anak buahnya yang menjabat Kasatgas kembali menjadi penyidik. Namun, atas rekomendasinya itu, Aris malah menerima e-mail dari internal KPK yang kemudian justru disebut ‘kuda Troya’.
Kasatgas tersebut diisukan kurang sedap oleh oknum internal KPK. Diakuinya Kasatgas yang mengirim email merupakan penyidik yang baik.
“Hari ini saya terima email penerimaan pegawai dari salah satu Kasatgas. Saya minta untuk kembali ke KPK dan dia adalah penyidik yang baik. Termasuk penerimaan beliau dan dari dalam KPK dikembangkan, seolah-olah kuda troya dan saya balas email itu,” jelas Aris di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (6/4) seperti yang dilansir RMOL.co.
Kesal karena isu miring yang berhembus, dirinya meluapkan kemarahannya di depan sorotan kamera wartawan.
“Saya katakan bahwa saya adalah kuda troya bagi oknum-oknum yang menanfaatkan kesucian KPK untuk kepentingan pribadi,” tegasnya.
Namun demikian Aris enggan mengungkap siapa oknum yang menyebarkan isu kurang sedap tersebut.
Aris menyampaikan isi hatinya setelah para pimpinan KPK dan sejumlah pegawai meninggalkan aula. Saat kejadian tersebut Jurubicara KPK Febri Diansyah juga sedang di dalam ruangan yang sama.
(Sumber: RMOL)
