Antarkan BBM untuk Tambang Ilegal, Hendro Tenggelam Diseret Banjir Sungai Muaro Merangin

Inilahjambi, MERANGIN – Korban penambangan emas tanpa ijin (peti) kembali terjadi di Kabupaten Merangin, Jambi.

Kali ini menimpa anak baru gede (ABG) bernama Hendro (16) yang tewas akibat terbawa derasnya air Sungai Muaro saat hendak menyeberang sungai membawa galon berisi bahan bakar minyak untuk alat-alat tambang ilegal di Desa langling, Jum`at kemarin.

Mulanya warga Desa Pulau Tengah, Bangko Barat tersebut beserta temannya Ari pergi ke Desa Langling yang berada tak jauh dari PT KDA.

Keduanya berniat untuk mengantar bahan bakar minyak mesin dompeng yang biasa digunakan untuk aktivitas Peti milik orang tuanya.

Karena kondisi sungai pada saat itu deras dan dalam, korban memaksa untuk menyeberang sungai membawa galon minyak.

Namun korban harus bernasib naas. Diduga korban tidak sanggup menyeberangi sungai yang kondisinya sangat deras untuk membawa galon minyak pesanan orang tuanya.

Akhirnya korban hanyut terseret derasnya arus sungai. Melihat korban terseret arus sungai, Ari berusaha untuk membantunya.

Namun pertolongan temannya tidak berhasil karena sungai terlalu dalam dan deras. Melihat korban tidak terlihat lagi, selanjutnya teman korban langsung menghubungi saudara korban dan pihak polisi.

Bersama petugas SAR dan BPBD setempat aksi pencarian korban tenggelam terus dilaksanakan petugas.

“Rencananya korban ingin menyeberangkan galon berisi minyak untuk kegiatan peti orang tuanya. Namun karena saat itu kondisi sungai sangat dalam dan deras, korban akhirnya terseret arus dan hanyut,” ungkapKapolsek Bangko Iptu Didih Engkas.

Menurutnya saat ini timnya bersama anggota SAR dan BPBD Kabupaten Merangin, terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban.

“Hingga kini, korban masih belum kita temukan. Kita masih berupaya untuk melakukan pencarian korban,” imbuh Didin, Sabtu 4 Maret 2017.

 

 
(Azi)

Terima kasih telah membaca Inilahjambi.com. Cantumkan link berita ini bila Anda mengutip seluruh atau sebagian isi berita. Laporkan keluhan dan apresisasi Anda terkait konten kami ke email:[email protected]

Tinggalkan Balasan

SOROTAN