Brokoli Bisa Kendalikan Gula Darah Secara Alami
Inilahjambi – Kandungan gula pada darah atau biasa disebut dengan gula darah memiliki peran yang sangat penting untuk kesehatan tubuh.
Kandungan gula darah yang tidak normal atau stabil merupakan masalah yang tidak diabaikan begitu saja.
Tidak normal atau tidak stabilnya gula darah adalah seperti terlalu tinggi atau terlalu rendah. Kedua kondisi ini memiliki efek yang berbeda bagi tubuh.
Gula darah tinggi atau hiperglikemia merupakan kondisi dimana kadar gula yang ada didalam darah kamu lebih dari 200mg/dL. Kondisi ini biasanya dialami oleh penderita diabetes.
Sedangkan untuk kadar gula darah yang rendah adalah jika kandungan gula didalam darah dibawah angka 70 mg/dL. Dalam dunia medis, kondisi ini bisa disebut dengan hipoglekemia.
Setelah mengetahui hal tersebut, tentu mengendalikan kandungan gula darah adalah sangat penting agar tubuh tetap dalam kondisi sehat dan baik.
Bagi kamu yang saat ini menderita diabetes, mengkonsumsi brokoli secara rutin dapat membantu menurunkan dan mengendalikan gula darah.
Sebuah studi yang dilakukan di Universitas Lund, Swedia, menjelaskan jika brokoli mampu menurunkan kandungan gula didalam darah. Dengan begitu brokoli mampu membantu penderita diabetes untuk menurunkan sekaligus mengontrol gula darah.
Para peneliti di Universitas Lund mengidentifikasi beberapa senyawa yang bisa melawan perubahan ekspresi gen yang diakibatkan oleh penyakit itu. Annika Axelsson, salah satu peneliti melakukan kontruksi gen dengan detail dari diabetes melitus tipe 2.
Kontruksi tersebut dilakukan berdasarkan dari 50 data hen. Lalu data tersebut digunakan untuk mencari senyawa yang memiliki keunggulan untuk melawan penyakit itu. Dari proses tersebut, sulforaphane merupakan senyawa kimia yang paling menjanjikan.
Senyawa ini biasanya ditemukan pada sayuran. Sulforaphane memiliki kemampuan untuk menurunkan produksi gula dalam darah. Proses yang dilakukan oleh senyawa ini adalah dengan cara menumbuhkan sel – sel di liver.
Senyawa kimia ini juga mampu mengubah ekspresi gen pada liver, terutama yang telah mengalami kelainan akibat diabetes melitius tipe 2.
Pada studi tersebut, para peneliti memberikan ekstrak sayuran brokoli kepada 97 pasien diabetes melitius tipe 2 selama 12 hari. Hasilnya gula darah mengalami penurunan secara signifikan dari para responden.
Annika mengungkapkan, “Hasil ini dapat dikembangkan secara lebih lanjut, terutama untuk melihat senyawa-senyawa yang secara klinis bisa digunakan untuk penanggulangan penyakit ini,”.
(Sumber: livsehat.id)