Rifki, Bocah Tenggelam di Sungai Pedak Rambutan Masam Ditemukan Oleh Kancil
Inilahjambi – Rifki, bocah berusia 5 tahun yang jatuh ke Sungai Dusun Pedak Muara Tembesi, pada sore, Selasa 16 Januari 2018 akhirnya ditemukan oleh warga bernama Fauzi Ibrahim alias Kancil pada Rabu 17 Januari 2018 sekitar pukul 10.23 WIB.
,Pencairan sebelumnya dilakukan bersama sama warga dan tim BPBD Batanghari dan Basarnas Jambi di pinggir Sungai Dusun Pedak Indah, Desa Rambutan Masam, Kecamatan Muara Tembesi, Batanghari
Kepada wartawan, Kancil mengatakan korban ditemukan mengapung di atas air yang berjarak sekitar 80 meter dari tempat korban jatuh.
Dan saat menyisiri pingir sungai air yang begitu tenang sehingga mayat tersebut mengapung.
Baca juga:
Nelayan Nipah yang Jadi Korban Kapal Tenggelam Masih Gunakan Baju Kampanye Zola-Fachrori
“Melihat korban, langsung saya angkat ke dalam perahu sendiri, dan saat itu korban masih mengenakan celana panjang warna coklat dan baju kemeja pendek.” katanya.
Sementara tubuh korban masih utuh sama seperti kondisi pada saat masih hidup. Hanya saja beberapa bagian tubuh korban sudah membiru serta membeku karena kehabisan darah.
“Kondisinya masih utuh, dan tidak ada aroma tidak sedap.” kata Kancil lagi.
Usai dibawa ke darat, korban langsung digotong oleh tim Basarnas, BPBD Batanghari dan warga untuk dibawa ke rumah korban. Sedang ratusan warga ikut mengantar korban ke rumah yang telah ditunggu oleh ayah korban Erpan (ayah) , Eni (ibu) serta pihak keluarga dan warga.
Isak tangis pun tak terbendung dari keluarga, masyarakat, terutama kedua orang tua melihat jasad korban yang terbaring tidak bernyawa lagi. Sementara warga baik di dalam rumah maupun diluar sudah ramai untuk melihat sekalgus melakuan ta’ziah. Adapun proses pemakaman akan dilakukan pada hari ini juga .
Atas insiden ini seluruh warga menyesali atas menimpa Rifki, karena Rifki selain putra bungsu dari 3 bersaudara, Rifki termasuk anak yang cerdas dan pandai bergaul dengan teman-teman sebayanya, yang saat ini masih duduk di bangku Taman Kakak-kakak.
“Dia anak cerdas dan pandai bergaul dengan teman-teman,” Kata neneknya, Khodija dengan isak tangis menahan sedih.
Atas kepergian Rifki memgadapi Illahi doa pun terus terucap dari keluarga besar Erfan- Eni maupun warga, agar kedua orang tua dan saudaranya bersabar menghadapi ujian ini.
“Selamat Rifki adik kami tersayang, Allah lebih menyayangi engkau. Dan taman sorga lah tempat terindah buat adik kami.” Ucap Solihan.
Pihak BPBD Batanghari dengan ditemukan Rifki membenarkannya, Rifki telah ditemukan oleh warga setempat dalama kondisi utuh.
“Alhamdulillah korban sudah ditemukan oleh warga.” kata Kaban BPBD Batanghari, M Nazar saat ditemui di lokasi TKP.
(Ade Subrata)