Cornelis Buston Sayangkan Kapolres Sarolangun Sebut Nama Nama Anggota DPRD yang Terlibat PETI
Inilahjambi, KOTA JAMBI – Ketua DPRD Provinsi Jambi Cornelis Buston menyayangkan ucapan Kapolres Sarolangun yang menyebut-nyebut nama Hilalatil Badri tersangkut dalam aktivitas PETI di Sarolangun.
Menurut Cornelis, seharusnya Kapolres Sarolangun tidak menyebut nama, sebab itu baru sebatas dugaan. Kalaupun harus menyebut orang perorang, sebaiknya disebut inisial.
“Seharusnya inisialnya saja disebut karena ini baru dugaan, belum pasti yang bersangkutan terlibat. Seharusnya Kapolres Sarolangun jangan menyebut namanya langsung. Inikan baru terduga belum pasti terlibat. Ini seperti asas praduga tak bersalah,” kata Cornelis, Senin sore 25 April 2016.
Baca:
Sebelumnya nama Hilalatil Badri dan sejumlah nama anggota lain disebut terlibat dalam aktivitas Penambangan Ilegal di Sarolangun.
Nama-nama tersebut muncul dalam rapat tertutup antara Forkompinda; pejabat kepolisian, termasuk Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi Jambi di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, pekan lalu.
Berita terkait:
- Anggota DPRD Hilalatil Badri Disebut Terlibat PETI di Sarolangun
- Disebut Terlibat PETI, Hilalatil Badri Mengaku Siap Dipanggil
Sebelumnya, rapat tertutup pemberantasan tambang ilegal (PETI) yang dihadiri Gubernur Jambi, Kapolda, Danrem, Ketua DPRD Jambi, Senin 18 April 2016, di Ruang Pola Kantor Gubernur, juga membahas pelaku PETI dari kalangan pejabat, salah satunya Hilalatil Badri.
Mendengar namanya disebut terlibat dalam penambangan ilegal di Sarolangun, anggota DPRD Provinsi Jambi Fraksi PDIP Hilalatil Badri membantah tudingan tersebut.
Menurut dia, alat berat yang dia punya sekarang telah dikuasakan atas nama adiknya, dan alat itu untuk membuka lahan perkebunan bukan pertambangan.
“Saya tidak pernah terlibat dalam pertambangan ilegal, alat berat saya sudah diserahkan atas nama adik saya. Alat itu digunakan untuk membuka lahan perkebunan bukan pertambangan,” ujar Hilalatil Badri, melalui sambungan telepon, Senin malam.
Lihat juga:
- Anggota DPRD Provinsi Jambi Ini Akui Miliki Alat Berat untuk PETI; “Adolah, Tapi Dak Banyak”
- Waduh, Bukan Cuma Satu Anggota DPRD yang Terlibat Pertambangan Ilegal (PETI) di Merangin, Nih Satu Lagi Orangnya
Ditambahkannya, dirinya siap di panggil untuk dimintai keterangan terkait keterlibatannya.
“Saya siap dipanggil untuk klarifikasi terkait hal ini. Sekali lagi saya tegaskan, saya tidak pernah terlibat masalah ini,” tutup Badri.
(Zalman Irwandi)