Pasukan Udara Israel Serang Gaza Lagi
Pasukan Udara Israel Serang Gaza Lagi
Inilah Jambi – Jet tempur Angkatan Pertahanan Israel menyerang kompleks militer milik Hamas di Gaza. Selain itu jet juga menyasar fasilitas dan tempat pertemuan untuk operasi di Khan Younes.
Belum diketahui kerusakan yang ditimbulkan dari serangan udara tersebut. Begitu juga dengan korban jiwa akibat serangan itu.
Sebelumnya militan di Gaza mengirimkan balon pembakar untuk memprotes digelarnya pawai memperingati ulangtahun pendudukan Israel atas Yerusalem Timur. Otoritas Israel mengatakan ada 20 titik kebakaran akibat balon pembakar tersebut.
Hamas penguasa Gaza juga telah memperingatkan agar pawai itu tidak dilakukan karena bisa menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Namun, Israel tetap melaksanakannya.
“Kami memperingatkan adanya konsekuensi berbahaya yang mungkin terjadi akibat diizinkannya para pendatang ekstremis Israel untuk melakukan Pawai Bendera di Yerusalem esok hari,” tegas Perdana Menteri Palestina, Mohammad Shtayyeh, di akun Twitternya pada Senin (14/6).
Sebelum pawai, AS dan PBB telah menyerukan untuk menahan diri, hal itu disetujui oleh pemerintahan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett.
Baca juga:
- Israel dan Hamas Umumkan Gencatan Senjata
- Geliat Islam di Tengah Melemahnya Sekularisme di Bumi Istanbul Turki
- Sinagoge Ambruk, Dua Yahudi Israel Tewas 100 Lainnya Terluka
Meski begitu tetap terjadi bentrokan antara warga Palestina dengan polisi Israel. Bentrokan itu dipicu oleh upaya kepolisian mensterilisasikan rute pawai.
Granat kejut dan peluru berujung busa dikeluarkan kepolisian untuk membubarkan warga Palestina yang berada di jalur pawai. Akibatnya 33 warga Palestina terluka, 17 orang ditangkap.
Sementara dari pihak polisi ada 2 petugas yang terluka.
Serangan udara dan balon
menandai gejolak besar pertama antara Israel dan Gaza sejak gencatan senjata pada 21 Mei.
Gencatan senjata dilakukan usai 11 hari pertempuran sengit yang menewaskan 260 warga Palestina dan 13 orang Israel.