Didatangi Polisi dan Panwanslu, Ribuan Warga Sei Lande Tidak Jadi Golput
Inilahjambi, KOTA JAMBI – Pemuka masyarakat Sei Lande Kecamatan Mestong, Muaro Jambi, yang sebelumnya akan golput, menegaskan siap menggunakan hak suaranya dalam Pilgub 9 Desember 2015 mendatang.
Kesepakatan itu dicapai setelah pemuka masyarakat, kepala dusun dan RT di sana berembuk, bersama kepala desa, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan aparat Kepolisian Sektor Mestong, Selasa 1 Desember 2015 lalu di balai desa setempat.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Desa Sei Lande mengaku kecewa dengan pernyataan warga yang dikutip media massa pada 29 November 2015 lalu, yang menyatakan mereka akan golput dalam Pilgub mendatang.
Baca :
- Gawat, Ribuan Warga Dusun Plangki Tegaskan Golput dalam Pilgub Jambi 9 Desember
- 30 Tahun Tak ada Perubahan di Daerahnya, Warga Muak Pilih-Pilih Gubernur
Sikap tegas warga yang akan golput dipicu oleh minimnya kontribusi pemerintah terhadap daerah mereka.
Sumber inilahjambi di Sei Lande melaporkan, nyaris terjadi kericuhan antara Kades dengan masyarakat mengenai hal ini.
Setelah melakukan tanya jawab dan warga mengeluarkan semua keluhan tentang Dusun Plangki, akhirnya terjadi kesepakatan antara warga dusun dan kepala desa untuk memperbaiki jalan yang rusak dan desa akan mengupayakan pada tahun 2016 Dusun Plangki akan dialiri listrik.
Baca dulu:
- Puluhan Tahun 300 Keluarga di Sungai Landai Mestong Kabupaten Muarojambi, Hidup Tanpa Listrik
- Di Dusun Plangki Mestong Tak Ada Listrik: “Kami Terpaksa Pakai Genset 5 Jam Sehari”
Sebelumnya, situasi di Sei Lande, yang berjarak sekitar 50 kilometer dari Kota Jambi arah ke Sumatera Selatan itu cukup tegang. Menyusul pemberitaan warga mengancam golput.
Sumber inilahjambi di Sei Lande mengatakan, sehari usai pemberitaan itu, aparat dari Polsek Mestong dan Panwaslu datang ke dusun tersebut.
Orang-orang yang menyatakan sikap dalam pemberitaan itu dijeput dan dikumpulkan oleh Polisi.
“Suasananya tegang, warga ketakutan. Seolah terintimidasi. Sebab sebelumnya tak pernah dusun itu masuk media massa dan didatangi aparat,” kata sumber tersebut kepada inilahjambi.
Komisoner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi, Desi Irianto, sebelumnya menyatakan memang akan melakukan upaya khusus di Sei Lande, terkait niat golput ribuan warga di sana.
Lihat juga:
“KPU akan melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada warga untuk pencegahan agar tidak golput pada Pilgub nanti,” ujar Desi melalui sambungan telepon.
Menurut Desi, golput saat pilkada memang hak pribadi warga. Namun tugas KPU mengingatkan agar warga tetap mengunakan hak suara mereka dalam Pilkada nanti.
“Warga berhak menentukan pilihan, sekalipun itu golput. Tapi itu sama saja merusak demokrasi bangsa kita sendiri dalam proses pilkada. Makanya kami akan lakukan pendekatan khusus,” tutup Desi.
(Nurul Fahmy/ZA)