Sumbar Dilanda Banjir Bandang, 3 Orang Tewas dan 1 Hilang

Sumbar Dilanda Banjir Bandang, 3 Orang Tewas dan 1 Hilang
Baca juga:
- Kadinkes: Stok Obat untuk Korban Banjir di Sarolangun Cukup
- Jalan Provinsi di Desa Jebus Banjir Lagi, Material PU Cuma Tertumpuk di Sana Sejak 2019
- Jalan Provinsi di Desa Jebus Muarojambi Terendam Banjir, Sekali Melintas Warga Bayar Rp 20 Ribu
- Anggaran Banjir Terus Meningkat, Banjir di Surabaya Justru Tambah Parah
Inilah Jambi – Bencana banjir bandang melanda Desa Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), menewaskan 3 orang warga, Jumat (12/10) dini hari. Sejumlah rumah rusak terkena terjangan air berlumpur dan satu warga lainnya dilaporkan masih hilang.
“Ada 3 korban meninggal dunia, luka berat dan ringan ada 6 orang. Mereka ditemukan ada yang di rumah dan ada juga di luar,” ujar Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha.
Bayuaji menyebutkan, saat ini masih ada seorang bapak-bapak bernama Buyung yang masih hilang akibat banjir bandang tersebut. Tidak ada sekolah dan rumah ibadah yang terdampak banjir tersebut.
“Yang rusak beberapa rumah warga semi permanen dan ada juga permanen,” kata Bayuaji.
Dia menjelaskan, banjir tersebut diakibatkan curah hujan yang tinggi dan baru kali ini terjadi. Hujan terjadi selama 2 hari, kemudian air melimpah dan membawa material batu dari daratan tinggi dan persawahan yang kosong.
“Saat ini korban yang hilang masih kita cari bersama tim Basarnas. Personel di lapangan juga membantu korban yang terdampak banjir ini, sedangkan korban meninggal telah dievakuasi,” kata Bayuaji.
Sumber : Merdeka.com