Ternyata Sianida di Kopi Mirna Racun Terkenal Pada Perang Dunia II dan Banyak Dipakai Anak Buah Hitler
Inilahjambi, JAKARTA – Racun sianida yang membunuh Wayan Mirna Salihin terkenal pada periode Perang Dunia II. Anak buah Adolf Hitler, pemimpin NAZI, banyak memakainya. Bukan saja digunakan untuk membunuh di kamp konsentrasi, sianida juga menjadi senjata bunuh diri.
Biasanya, di Indonesia, sianida digunakan nelayan untuk menangkap ikan. Cukup semprotkan zat kimia itu ke dalam air laut, tunggu beberapa saat, ikan akan mengambang dan siap dipanen.
Namun, efeknya, 20 cc sianida saja dalam sekali semprot bisa mematikan terumbu karang 25 meter persegi dalam waktu 3-6 bulan. Ada juga pertambangan emas yang memakai sianida untuk memisahkan kandungan emas dari material lainnya,seperti dikutip dari TEMPO.CO
Heinrich Himmler, orang kepercayaan Hitler, pada 25 Mei 1945 bunuh diri menggunakan sianida. Ia menelan kapsul sianida beberapa jam setelah mendapat vonis hukuman mati di pengadilan penjahat Nuremberg, Jerman.
Sebelum Himmler, pemimpin Jerman Adolf Hitler juga bunuh diri dengan menelan sianida. Waktu itu, 29-30 April 1945, Hitler memilih bertahan di bungkernya sewaktu tentara Uni Soviet mengepung Berlin. Setelah tahu tidak mungkin selamat, Hitler bersama istrinya, Eva Braun, menenggak racun sianida, lalu menembakkan diri dengan pistol.
(budhiono)