Merasa Ditipu Puluhan Juta untuk Sewa Kios, Pedagang Pasar Jambi Akan Lapor ke Polisi
Inilahjambi, KOTA JAMBI – Camat Pasar Jambi Mustari Affandi mengaku kecolongan dengan ulah oknum yang mengaku sebagai petugas trantib Pasar Jambi bernama Syahril.
Syahril diketahui melakukan pungutan kepada sejumlah pedagang pasar hingga puluhan juta rupiah dengan janji akan memberikan kios kepada para pedagang di samping Istana Anak-Anak, Pasar Jambi.
Mustari Affandi yang dikonfirmasi mengaku, Senin 25 Januari 2016 para pedagang akan melapor ke Polsek Pasar Jambi terkait dugaan penipuan tersebut.
“Besok (Senin) sekitar pukul 9.00 pedagang pasar akan melapor ke Polisi. Saya dan sejumlah trantib turut mendampingi,” ujar Mustari, Minggu 24 Januari 2016.
Diakui Mustari, pihaknya merasa kecologan atas peristiwa tersebut. Padahal, lanjutnya, dirinya berkali-kali mengatakan kepada para pedagang, tidak ada jual-beli atau pungutan untuk mendapatka kios-kios di pasar tersebut.
Baca juga:
“Sejak pembongkaran lapak dan kios di samping Istana Anak-Anak itu, saya selalu katakan tidak ada jual beli atau pungutan untuk mendapatkan kios. Kalau masih terjadi juga (pungutan jual beli kios) itu di luar kuasa saya. Lagi pula herannya, mengapa para pedagang itu percaya saja dengan Syahril itu,” katanya lagi.
Mustari memaparkan, sebenarnya sebagian besar pedagang yang tertipu oleh Syahril itu adalah para pedagang yang telah memiliki sejumlah kios di tempat lain.
“Sebagian besar mereka telah punya kios, seperti di Pasar Talang Banjar dan tempat lainnya. Kalau mereka masih ingin kios di pasar, bahkan sampai membayar puluhan juta. Saya tidak tahu lagi menyebutnya apa, itu namanya serakah,” kata Camat Teladan ini.
Camat mengaku prihatin dan menyesalkan peristiwa ini. Dia berharap, kejadian ini tidak terjadi lagi.
“Besok-besok, kalau ada yang mengaku-ngaku mengatasnamakan Camat Pasar dan aparatanya, konfimrasikan ke saya. Jangan setelah ada masalah, saya baru diseret-seret,” katanya.
Sebelumnya merebak kabar, sejumah pedagang Pasar Jambi mengaku merasa tertipu karena kios yang dijanjikan oleh oknum atas nama Trantib Pasar Jambi tidak juga mereka dapatkan. Padahal, untuk mendapatkan kios di Jalan DJ Leimena, Pasar Jambi atau di Samping Istana Anak-Anak itu, pedagang mengaku telah membayar hingga belasan juta rupiah.
(Nurul Fahmy)