Waspada, Tol Trans Sumatera Rawan, Banyak Pemalak di Rest Area
Waspada, Tol Trans Sumatera Rawan, Banyak Pemalak di Rest Area
Inilah Jambi – Sejumlah rest area di jalan Tol Trans Sumatera rawan pemalakan. Sasaran para pemalak ini umumnya adalah supir truk.
Menurut Ketum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Gemilang Tarigan, pemalakan umumnya terjadi di rest area yang belum permanen konstruksinya.
“Lokasinya pada bagian selatan tol Trans Sumatera, dari arah Bakauheni menuju Palembang. Kan tol yang ke arah Palembang itu kan beberapa ruas masih sepi jadi rawan, paling banyak itu tindak kejahatannya di rest area yang darurat yang belum permanen,” kata Gemilang.
Dia meminta operator jalan tol meningkatkan pengamanan di rest area. Sebab menurut dia, selama ini pengamanan di beberapa titik itu masih.kurang.
“Iya benar sekali kurang. Kan di dalam rest area ini tidak hanya terbatas orang bawa mobil saja. Mestinya keamanan di situ kenal dan tahu lah mana yang berniat jahat, harusnya itu dipantau. Belum lagi ada CCTV kan. Jadi ini ada keamanan tapi memang kurang sekali,” jelas Gemilang dilansir detikcom, Senin (30/11/2020).
Baca juga:
- Tukang ‘Cuk’ di Jalinsum Kena Bekuk Polisi, Lihat Kelakuannya ke Supir Truk ini
- Tendang dan Palak Anak SMP, Anak SD ini Diamankan Polisi, Calon Preman Masa Depan?
- Gila, Tiap Kali Lewat Jalan ini Supir Harus Berjibaku Pertaruhkan Nyawa Lawan Preman
Di rest area jalan Tol Trans Sumatera, Gemilang mengatakan para pengemudi sering dipalak hingga ratusan ribu rupiah.
“Ada yang minta Rp 100 ribu, ya orang malak lah. Kisarannya itu sih ratusan ribu lah,” ujar Gemilang.
Paling banyak menurut Gemilang pemalakan terjadi di beberapa rest area yang belum permanen konstruksinya. Lokasinya pada bagian selatan tol Trans Sumatera, dari arah Bakauheni menuju Palembang.
“Kan tol yang ke arah Palembang itu kan beberapa ruas masih sepi jadi rawan, paling banyak itu tindak kejahatannya di rest area yang darurat yang belum permanen,” kata Gemilang.
Selanjutnya baca:
***