Konflik Antar Warga Kelurahan Tanjung dan Kelurahan Pane, Kota Bima Mereda
Inilahjambi, BIMA – Konflik antar warga Kelurahan Tanjung dan Kelurahan Pane, Kota Bima yang nyaris menjadi perkelahian massal Kamis 3 Desember 2015 akhirnya dapat diselesaikan aparat kepolisian dan tokoh masyarakat, serta tokoh pemuda setempat.
Pihak yang bertikai Agus(19),Buyung(22) warga Kelurahan Tanjung dan Iqbal(23) tukang ojek yang merupakan warga Kelurahan Pane membuat kesepakatan damai.
Bertempat di Kantor Lurah Pane Kec. Rasanae Barat Kota Bima, Jumat 4 Desember 2015, pukul 15.35 WITA berlangsung upaya penyelesaian masalah ( islah ) antara keluarga kedua belah pihak terkait masalah perkelahian yang terjadi pada hari Kamis 3 Desember 2015 pukul 13.25 WITA kemarin,seperti dikutip laman Polri.co
Awal perkelahian yang hampir menyulut perkelahian massal itu terjadi menurut saksi mata,saat itu Agus dan Buyung mengunakan sepeda motor masuk ke dalam gang di Kelurahan Pane menuju rumah saudaranya yang tinggal di lingkungan Pane.
Saat dipertigaan gang tiba-tiab menuncul IKBAL dari arah kiri jalan dengan mengunakan sepeda motor. Karena sama – sama kaget sehingga motor yang di kendarai oleh Agus dan Buyung menyerempet motor Ikbal.
Akibatnya kedua pengendara motor tersebut cek-cok mulut dan berujung pada pemukulan oleh Ikbal terhadap Agus dan Buyung dengan menggunakan helm.
Tak tinggal diam Agus dan Buyung membalas dengan pukulan.Akibat perkelahian itu Buyung mengalami luka gores di leher dan Agus mengalami luka memar di lengan kanan.Sedangkan Ikbal sendiri mengalami luka memar di lengannya.
(BUDHIONO)